Dalam testimoni pertamanya di hadapan Komite Finansial, Presiden Fed, Janet Yellen, mengatakan QE tapering akan terus dilanjutkan, terutama jika angka pengangguran terus menunjukkan perkembangan positif. Yellen juga menyebutkan bahwa besaran tapering bukanlah harga mati dan juga tidak terkait secara langsung dengan tingkat suku bunga. Ia juga mengkonfirmasi tidak akan ada perubahan kebijakan yang dramatis dari Fed.
Yellen juga menjelaskan bahwa angka pengangguran hanyalah satu instrumen yang menjadi tolok ukur kesehatan ekonomi Amerika. Pemulihan tenaga kerja masih jauh dari usai dan Fed akan terus mengusahakan peningkatan di sektor ketenagakerjaan, walaupun nantinya angka pengangguran sudah turun di bawah target 6,5%. Mengenai inflasi, Yellen berpendapat hal ini hanya akan berlangsung dalam jangka pendek saja.
Suku bunga rendah juga masih akan dipertahankan. Yellen mengatakan, ia termasuk anggota Federal Open Market Committee (FOMC) dan turut serta dalam perancangan kebijakan dan strategi yang ada sekarang, jadi ia sepenuhnya mendukung semua yang telah dijalankan oleh pendahulunya, Ben Bernanke.