Wakil perdana menteri Inggris, Nick Clegg, mengatakan bahwa pemerintah koalisi akan terus melanjutkan rencana untuk menekan fiskal negara walaupun perekonomian Inggris telah mengalami kontraksi pada kwartal keempat tahun lalu.
Rencana penekanan fiskal ini merupakan yang terbesar sejak Perang Dunia II berakhir. Pemerintah Inggris tampaknya sudah matang dalam mempertimbangkan rencana tersebut. Clegg mengatakan bahwa mereka tidak akan lagi berubah pikiran dalam menghadapi defisit keuangan terbesar yang dialami Inggris saat ini. Walaupun perekrutan tenaga kerja di Inggris berhasil mencapai rekor, menurut Clegg, negaranya masih berada di masa-masa sulit dan akan butuh waktu lama untuk bisa pulih kembali.