RBA Minutes yang dirilis pagi ini masih sama dengan sebelumnya. Bank sentral tetap mempertahankan kebijakan moneternya karena dinilai sudah konsisten dengan target pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Bank sentral juga kembali menegaskan apresiasi AUD bisa menimbulkan komplikasi bagi proses transisi ekonomi, sebagaimana juga telah disampaikan pada pertemuan-pertemuan sebelumnya.
RBA juga menyorot data ekonomi di sektor properti yang menunjukkan kenaikan harga rumah yang cukup tinggi di Sydney dan Melbourne. Pinjaman masyarakat juga menunjukkan kenaikan signifikan, melebihi kenaikan pemasukan.
Untuk sektor tenaga kerja, RBA masih kesulitan untuk melihat momentumnya. Namun mereka optimis tingkat upah akan meningkat seiring meningkatnya laju inflasi Australia.
Perekonomian global dinilai juga sudah membaik dan RBA optimis pertumbuhan ekonomi China juga akan membaik dalam waktu dekat, terbantu oleh dukungan yang diberikan pemerintah. RBA juga mengkritik sikap-sikap proteksionis Amerika yang bisa membahayakan ekonomi dunia.